Showing posts with label Nasional. Show all posts
Showing posts with label Nasional. Show all posts

Tuesday 26 November 2013

Bandara Kolaka rugi Rp.3 Miliyar akibat tersambar petir

Info Berita Terhangat - Pengelola Bandara Udana Sangia Ni Bandera, Kolaka, Sulawesi Tenggara mengaku mengalami kerugian hingga miliaran rupiah, menyusul peristiwa kebakaran di kantor bandara akibat sambaran petir, Selasa (26/11/2013) dinihari.

"Bangunan yang semi permanen itu adalah kantor utama yang terbakar. di dalamnya ada seluruh peralatan kelengkapan bandara seperti radio monitor, alat sensor penumpang, alat komunikasi penerbangan dan peralatan yang lain. Semua kerugian itu mencapai Rp 3 milyar," kata Kepala Bandara Udara Sangia Ni Bandera, Junaiedi.

"Tidak ada yang luka ataupun meninggal dunia. Ini kejadiannya saat seluruh pegawai dan karyawan istrahat karena tengah malam itu tidak ada aktivitas," tambahnya.

Bandara Sangia Ni Bandera yang berjarak sekitar 70 kilometer dari pusat kota melayani rute Kolaka ke Bandar Udara Internasional Hasanuddin Makassar.

Fans Page 'Raib' , Komando beralih ke Twitter

Info Berita Terhangat - Serangan hacker Indonesia yang masih ditujukan pada situs pemerintahan Australia nampaknya sedikit terkendala saat ini. Pasalnya, fanspage Facebook yang jadi pusat komando serangan tersebut tiba-tiba saja raib dari peredaran.

Laman fanspage Facebook dengan nama Indonesia Security Down Team tiba-tiba saja tidak buka atau ditemukan mulai hari ini. Ketika dicari lewat seach bar Facebook pun, hasilnya tetap nihil.

Menurut akun Twitter resminya, @ISDofficialTeam, grup hacker tersebut pun menduga adanya laporan ke pihak Facebook bahwa laman yang mereka kelola bermasalah. Sehingga, laman tersebut pun ditutup sepihak oleh Facebook dan tidak bisa dibuka hingga kini.

"Grup dan FP ISD kena report .. dan sekarang dihapus pihak FB .. komando kita alihkan disini . Retweet ini apabila kalian siap !!," tulis mereka.

Namun begitu, hal ini tak mengendurkan semangat para hacker Indonesia yang menunjukkan jiwa nasionalismenya dengan cara mereka sendiri tersebut. Meski pusat komando hilang, hari ini para hacker Indonesia disebut siap merontokkan satu lagi situs milik Pemerintahan Australia.

"serangan serentak akan kita lancarkan kembali pada: tanggal 25 November 2013 19:00 WIB silahkan bergabung !!," tulis mereka.

Bengkulu Rusuh, Pos polisi dibakar, dan Perampok Tewas

Info Berita Terhangat - Kerusuhan terjadi di tiga desa di Bengkulu. Ketiga desa itu adalah Padang Ulak Tanding, Jembatan Dua, dan Taba Padang. Satu pos polisi dibakar massa dalam insiden ini.

Jalan lintas antara Bengkulu-Sumatera Selatan pun masih diblokade. Akibatnya, jalur transportasi terhenti hingga Selasa (26/11/2013).

Informasi yang didapat dari beberapa sumber menyebutkan, kerusuhan bermula pada Minggu lalu, saat dua perampok warga asal tiga desa tersebut ditangkap jajaran Polres Bengkulu saat beraksi di Bank BCA.

Seusai ditangkap, kedua perampok tersebut dikabarkan tewas. Diduga hal ini menjadi pemicu kemarahan warga. "Itu informasi yang saya ketahui, tapi hingga kini suasana masih memanas. Kepolisian masih berjaga-jaga dan belum dapat membubarkan massa yang membakar ban dan memblokade jalanan dengan kayu," kata Fauzan, warga setempat, saat dihubungi via telepon.

Polisi juga telah menerjunkan anggota Polres Rejang Lebong dengan dibantu tentara setempat. Sayang, hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi dari Polda Bengkulu.

"Pak Kapolda masih di Kabupaten Kaur, begitu juga Kabid Humas. Jadi belum ada yang bisa memberikan keterangan," kata seorang staf Humas di Polda Bengkulu.

Jarak antara lokasi kejadian dan Kota Bengkulu membutuhkan waktu empat jam perjalanan melalui transportasi darat dengan mengendarai mobil ataupun sepeda motor.

Beberapa Daerah yang menjual listrik ke perbatasan Negara tetangga

Info Berita Terhangat - Sistem ekspor dan impor listrik sudah jadi hal biasa di beberapa negara. Indonesia pun sudah dan akan menambah lagi impor serta ekspor listrik ke beberapa negara.

Menurut Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jarman ketika berbincang dengan detikFinance beberapa waktu lalu seperti dikutip, Senin (26/11/2013), ada setidaknya 4 daerah yang sudah dan akan melakukan impor dan ekspor listrik, di mana saja?

1.Riau ke Semenanjung Malaysia


PLN saat ini sedang melakukan feasebility study (FS) untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) dan jaringan listrik dari Riau ke perbatasan dengan Semenanjung Malaysia.

"Kapasitas PLTU nya sebesar 2 x 1.000 megawatt (mw), saat ini sedang dalam tahap FS dan diharapkan indonesia bisa ekspor listrik ke Malaysia pada 2018," kata Jarman.

Jarman mengatakan ekspor listrik dari Riau ke Malaysia tersebut sebanyak 1.000 MW.

"Yang 1.000 MW nya untuk memasok ke daerah sekitar, tapi tetap syarat untuk bisa ekspor, daerah sekitar pembangkit harus tercukupi listriknya dan paling tidak masih tersedia 30% cadangan listriknya," ungkap Jarman.

2. Pontianak ke Serawak

Jarman mengatakan pada akhir 2014 Indonesia akan impor listrik dari Serawak Malaysia ke Pontianak Kalimantan Barat.

"Kita akan impor listrik dari Malaysia sebesar 50 MW untuk tahun pertama dan dapat ditingkatkan hingga 200 MW," kata Jarman.

Jarman mengungkapkan, saat ini antara kedua negara sedang mempersiapkan pembangunan transmisi untuk mengalirkan listrik dari Malaysia ke Indonesia. "Saat ini tahap pembangunannya sudah dalam pembangunan transmisi, nanti impornya dari Serawak ke Pontianak Kalimantan Barat," ujar Jarman.

Jarman mengungkapkan, impor listrik dari Malaysia akan memberikan penghematan bagi keuangan negara. "Negara justru hemat, karena kalau produksi listrik sendiri saat ini di Pontianak sebagian besar menggunakan solar, harganya mahal Rp 3.500 per kWh. Sementara kalau impor dari Malaysia yang pembangkitnya dari tenaga air harganya hanya Rp 900 per kWh," ungkapnya.

Dengan begitu, ada penghematan besar bila Indonesia impor listrik dari Malaysia sambil menunggu pembangunan pembangkit listrik batubara di Pontianak yang harganya lebih murah juga.

"Hematnya berapa, kalau sekarang biaya listrik pakai solar Rp 3.500 per kWh, sementara impor hanya Rp 900 per kWh. Artinya ada hemat Rp 2.600 per kWh, kalau impornya 50 MW artinya tinggal kali kan 2.600 per kWh x 50.000 kWh x setahun (365 hari). Kalau impornya 200 MW tinggal kali saja 200.000 kWh (penghematannya hingga Rp 189,8 miliar per tahun)," cetus Jarman.

3. Kalbar ke Serawak

Jarman mengatakan sudah 4 tahun desa-desa perbatasan di Kalbar impor listrik dari Serawak Malaysia.

"Kita sudah impor listrik dari Malaysia 4 tahun lalu, tepatnya di desa-desa perbatasan di Kalbar, tapi jumlahnya kecil kurang dari 5 megawatt, namun impor jumlah besar nanti pada akhir 2014 dari Serawak sebesar 50 MW," ujarnya.

4. Papua ke Papua Nugini

Jarman mengungkapkan ada permintaan impor listrik oleh Papua Nugini dari desa-desa perbatasan di Papua.

"Kita akan membangun beberapa Pembangkit listrik tenaga mini hidro di Papua tepatnya di Manokwari dan Wamena, ada permintaan dari Papua Nugini jika listriknya juga bisa diekspor ke negaranya pada 2018 nanti," tutupnya.

Dahlan Iskan : Jika Ada Investor asing berminat kelola Bandara, Silahkan

Berita Hangat - Menteri BUMN Dahlan Iskan tidak mempermasalahkan rencana dibukanya investasi pengelolaan bandara bagi investor asing. Dalam pandangannya, dengan masuknya investor asing justru bisa memacu kinerja Angkasa Pura yang selama ini dinilai kurang maksimal.

"Asing boleh masuk malah lebih bagus. Silakan kalau begitu. Ini jadi pemicu untuk kemajuan Angkasa Pura dan Kita enggak boleh kalah," ucap Dahlan di Kota Tua, Jakarta.

Meski investor asing bebas investasi bandara di Indonesia, kinerja Angkasa Pura diyakini tidak akan terganggu. Selama ini Angkasa Pura menjadi penguasa semua bandara yang ada di Indonesia.

"Tidak akan mengganggu karena yang belum dibangun hanya di kota kecil. Kota besar sudah dibangun semua. Membangun bandara itu tidak terlalu menguntungkan," kata Dahlan.

Persaingan dalam bisnis dipercaya bisa menyehatkan perusahaan. Dengan adanya saingan, Dahlan percaya Angkasa Pura bisa berlari lebih cepat dari sekarang. "Ini akan membuat Angkasa Pura berlari lebih dan lebih lagi," sambungnya.

Tidak hanya di bandara, Dahlan juga mempersilakan asing untuk investasi di pembangunan pelabuhan di Indonesia. Tidak jauh beda dengan Angkasa pura, Pelindo juga disebut tidak akan merugi dengan rencana ini.

"Pelabuhan juga silakan dibangun. Yang belum itu Jambi, Palembang dan Bangka. Negara diuntungkan. Tapi sekarang saja swasta enggak mau bangun. Silakan saja," tutupnya.

Pelindo III mendapatkan Dana segar Senilai Rp, 1,2 Triliyun dari pinjaman Asing

Berita Hangat - PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III memperoleh pinjaman asing sebesar USD 121 juta atau sekitar Rp 1,2 Triliun dari Credit Suisse dan Deutsche Bank Cabang London, Inggris. Dana itu akan digunakan untuk mendatangkan 10 unit Ship to Shore Crane (STS) dan 20 unit Automated Stacking Crane (ASC) dari Finlandia untuk dioperasikan di Terminal Teluk Lamong, Surabaya.

Pinjaman ini dilakukan dengan skema Export Credit Agency melalui lembaga asuransi Finnvera asal Finlandia. Bunga pinjaman sebesar 1,39 persen dengan jangka waktu pembayaran selama 7 tahun, jelas Direktur Utama Pelindo III Djarwo Surjanto dalam siaran pers, Selasa (26/11).

Penandatanganan perjanjian pinjaman itu sendiri telah dilakukan oleh pihak Pelindo III pada 30 Agustus 2013. Sementara perjanjian pengadaan 10 unit STS dan 20 unit ASC dilakukan pada 1 Maret 2013.

Peralatan akan didatangkan secara bertahap mulai Januari mendatang.Dimulai dari 10 unit ASC yang datang dalam bentuk komponen yang selanjutnya akan dirakit di Indonesia dan dilanjutkan dengan kedatangan 5 unit STS secara utuh.

Sepuluh unit ASC dan lima unit STS lainnya akan dikirim pada tahun 2016 mendatang setelah Terminal Teluk Lamong tahap kedua selesai dibangun, tambahnya.

Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha Pelindo III Husein Latief mengatakan alat yang digunakan di Terminal Teluk Lamong menggunakan teknologi ramah lingkungan. Hal itu sejalan dengan konsep pelabuhan ramah lingkungan (green port) yang dikampanyekan oleh Pelindo III.

Selain ramah lingkungan, alat-alat tersebut juga berteknologi tinggi. ASC misalnya, operator tidak perlu di atas alat tetapi cukup di dalam ruang operator, bahkan wanita juga dapat bertindak selaku operator, kata Husein.

selain itu, Husein juga mengungkapkan bahwa Terminal Teluk Lamong dibangun dalam beberapa tahapan. Pembangunan tahap pertama seluas 38,8 hektar dan akan dioperasikan pada 2014. Disusul kemudian tahap kedua dengan luas total mencapai 50 hektar pada 2016, dan akan terus dibangun hingga mencapai luas 386,12 hektar.

Terminal Teluk Lamong tahap pertama ini membutuhkan dana sekitar Rp3,4 Triliun. Pembangunan Terminal Teluk Lamong sendiri akan berlanjut hingga tahun 2030 mendatang."

Tak pandang Kawan Maupun Lawan, Penyadapan dilakukan

Berita Hangat - Indonesia saat ini mungkin tengah mengalami dilema. Di satu sisi negara ini sangat ramah dan sering mengambil bagian peristiwa internasional namun di sisi lain ternyata urusan dalam negeri banyak dicampuri tetangga. Belum selesai dengan baik kasus penyadapan Australia pada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan koleganya, Negeri Khatulistiwa kembali kaget dengan kabar dari harian the Sydney Morning Herald cukup berpengaruh di Negeri Kangguru., ternyata penyadapan juga dilakukan oleh Singapura dan Korea Selatan.

Padahal selama ini Indonesia kerap bersitegang dengan Malaysia namun di kasus penyadapan Negeri Jiran pun ikut terkena. Lewat lansiran situs themalayonline.com (25/11), bocoran informasi itu datang dari dokumen dimiliki Edward Snowden mantan karyawan kontrak Badan Keamanan Amerika Serikat (NSA). Tidak disangka Singapura dan Ibu Kota Seoul menjadi antek-antek NSA sebagai penghubung.
Mungkin menjadi pertanyaan bagaimana sadapan itu terjadi. Lewat teknologi serba canggih segalanya menjadi mungkin. Amerika dan lima negara sekutu lainnya yakni Inggris, Australia, Kanada, dan Selandia Baru menggunakan kabel fiber optik membentang di bawah laut pada 20 lokasi Samudera Pasifik. Mereka juga bekerja sama dengan sejumlah perusahaan telekomunikasi.

Dari laporan lengkap NSA disebutkan kabel-kabel bawah laut itu terhubung ke pusat penerima data di perairan barat Amerika, Hawaii, termasuk Australia dan Jepang. Singapura menjadi negara pihak ketiga membantu Amerika dan sekutu-sekutunya.

Sangat ironis lantaran Singapura dan Indonesia bagaikan saudara kandung dalam pelbagai kegiatan hubungan diplomatik termasuk perdagangan, industri, hingga pariwisata, kedua negara selalu memasukkan daftar menjadi tempat saling berkunjung. Jumlah wisatawan asal Indonesia di Negeri Singa bahkan mencapai ribuan per tahun, begitu pula jumlah wisatawan Singapura rajin berkunjung ke Indonesia.

Pada Agustus dilaporkan intelijen Australia dan Singapura menjalin komunikasi via kabel bawah laut dari Jepang ke Jerman yang melalui Djibouti, Terusan Suez, selat Gibraltar hingga ke selatan Prancis. Ini jelas membuat merinding lantaran akses informasi semua negara mampu dikendalikan oleh Negara Adidaya dan sekutu tetap mereka.

Bila sudah begini, Indonesia akan sangat sulit mendapat kawan negara yang memang bisa menghargai masalah internal suatu bangsa. Jika komunikasi sudah di bawah kendali, dengan mudah mereka menyadap mencari kelemahan sistem pemerintahan yang ujungnya bisa ditebak. Kekacauan sebab pemerintahan mampu disetir barat.

Ahok bingung tangani kemacetan yang semakin parah atau banjir yang mengintai terlebih dahulu

Info Berita Terhangat - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengakui Pemprov DKI Jakarta memang belum maksimal dalam menangani sampah-sampah di gorong-gorong dan saluran air lainnya. Menurut Ahok , penanganan sampah yang menumpuk tersebut mengakibatkan banjir serta kemacetan yang parah.

Ahok mengakui dua masalah utama DKI Jakarta memang tidak bisa diselesaikan secara bersama-sama.

"Tidak bisa sempurna sekarang, tapi minimal apabila disuruh pilih kita maunya semua bagus, tapi kalau nggak bisa ya pilih salah satu deh," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (25/11).

"Sebagian sudah dibersihkan, tapi kerjanya kurang bagus. Tumpukan sampahnya dibiarin seminggu, truk enggak datang mengangkut," tambah dia.

Selain itu, lanjut Ahok , Pemprov DKI Jakarta khususnya Dinas Kebersihan DKI masih terkendala alat berat dan alat angkut seperti truk sampah. Untuk itu, Pemprov DKI memasukkan truk sampah dan alat berat ke dalam e-catalog pada Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP).

Pemprov DKI akan meminta spesifikasi teknis kepada LKPP. LKPP akan menetapkan merek dan harganya. Pemprov DKI kemudian dapat langsung membelinya melalui e-catalog.

"Kita memang kekurangan truk. Pembelian alat, semuanya telat," ujar Ahok .

Monday 25 November 2013

Teror Anonymous Indonesia untuk Pemerintah Australia

Info Berita Terhangat - Meski laman Facebook yang jadi pusat komando diruntuhkan, semangat hacker Indonesia untuk menghajar situs pemerintahan Australia tak padam juga. Kali ini, giliran situs http://nationalsecurity.gov.au/ yang jadi sasarannya.

Pantauan merdeka.com (25/11), tepat pukul 19:00 WIB, tim Indonesia Security Down Team melancarkan sekali lagi serangan DDoS ke situs milik Australia. Hal ini terpantau dari laman Twitter mereka yang kini jadi pusat komando.

"Target Keamanan Nasional Australia! URL : http://nationalsecurity.gov.au/
IP : 152.91.15.115 PORT : 80 tool http://bit.ly/Id5QJL @AnonNewsIndo," tulis mereka di Twitter sambil mention Anonymous Indonesia.

Akibat serangan yang baru saja dilakukan inipun situs milik Departemen Keamananan Nasional Australia tersebut pun kini bermasalah. Meski belum sampai Error not found 404, situs ini sudah tak sedap lagi diakses dan waktu aksesnya jadi lambat.

Sebelumnya, laman fanspage Facebook dengan nama Indonesia Security Down Team tiba-tiba saja tidak buka atau ditemukan mulai hari ini. Ketika dicari lewat seach bar Facebook pun, hasilnya tetap nihil.
"Grup dan FP ISD kena report .. dan sekarang dihapus pihak FB .. komando kita alihkan disini . Retweet ini apabila kalian siap !!," tulis mereka.

Namun begitu, hal ini tak mengendurkan semangat para hacker Indonesia yang menunjukkan jiwa nasionalismenya dengan cara mereka sendiri tersebut. Meski pusat komando hilang, hari ini para hacker Indonesia disebut siap merontokkan satu lagi situs milik Pemerintahan Australia.

DEPLU "disurati" Polisi terkait Mobil kedubes Sudan

Berita Hangat - Aksi pelanggaran di jalur transjakarta masih saja terjadi. Padahal, mulai Senin (25/11/2013) ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberlakukan denda maksimal. Pelanggaran pada hari pertama justru dilakukan oleh pengendara mobil milik Kedutaan Besar Sudan (Kedubes Sudan).
Namun, pihak polisi lalu lintas tidak melakukan penilangan, tetapi mengambil langkah menyurati Kementerian Luar Negeri.
Kepala Seksi Tata Tertib Subdirektorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya Komisaris Sujito menuturkan, penerobosan terjadi di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur.
Saat itu, petugas tengah melakukan sterilisasi terhadap jalur transjakarta. Mobil milik Kedubes Sudan berpelat nomor CD 110 01 yang memasuki jalur transjakarta kemudian dihentikan oleh petugas. "Iya tadi ada mobil dari Kedubes Sudan. Di busway Jatinegara Barat," kata Sujito, saat ditemui di lokasi, Senin siang.
Menurut Sujito, kendaraan milik Kedubes Sudan tersebut tidak ditilang. Polisi hanya mengambil foto pelat nomor mobil dan mencatatnya kemudian untuk ditindaklanjuti. "Kita bikin surat ke Deplu (Kementerian Luar Negeri)," ujar Sujito.
Sujito melanjutkan, selain itu, beberapa pelanggaran dari aparat negara yang menyerobot jalur transjakarta juga ditemukan. "Ada juga anggota, dari TNI dan Polri. Tapi rinciannya ada di kantor," ujarnya.
Menurut Sujito, data sementara jumlah pelanggar yang ditilang dari wilayah DKI sampai dengan saat ini mencapai sekitar 500 pengendara. Pelanggar didominasi dari kendaraan roda dua. "Wilayah pelanggaran paling banyak terjadi di daerah Mampang," ujarnya.
Penindakan yang dilakukan kali ini adalah memberlakukan denda maksimal Rp 500.000, sesuai dengan Undang-Undang Lalu Lintas Pasal 287 Ayat 1. Surat tilang pengendara diberikan stempel khusus pelanggar jalur transjakarta agar lebih mudah diketahui di pengadilan.

Ekskavator tenggelam, Pengerukan danau sunter selatan tak terganggu

Berita Hangat -  Salah satu ekskavator yang digunakan untuk mengeruk lumpur di Danau Sunter Selatan terguling hingga tenggelam, Minggu malam tadi. Sampai saat ini, ekskavator tersebut masih belum dievakuasi. 

Koordinator lapangan proyek pengerukan dari PT Perjuangan Lima Naga Poltak menyebutkan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 19.15 pada Minggu (24/11/2013) malam. Menurut Poltak, kejadian tersebut akibat ada kesalahan teknis. 

Ia mengaku, kejadian semacam itu baru pertama kali terjadi selama kurang lebih satu bulan mereka melakukan pengerukan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. 

Ekskavator yang tenggelam itu tenggelam sampai seluruh badannya. Hanya sedikit bagian sendok pengeruknya yang masih terlihat di permukaan. Menurut Poltak, evakuasi akan segera dilakukan malam ini agar tak mengganggu jalan raya. 

Meskipun ada ekskavator yang tenggelam pekerjaan pengerukan tetap berlangsung. "Pekerjaan tak terganggu," ujar Poltak saat ditemui di Danau Sunter , Senin (25/11/2013). 

Setiap harinya ada 16 unit ekskavator dan 50 truk yang dioperasikan untuk mengangkut lumpur hasil kerukan. Sampai saat ini, pengerukan telah berjalan sampai 70 persen. Kedalaman danau saat ini sudah mencapai 8-10 meter.

Ahok : Saya pengen enam ruas jalan tol dalam kota itu segera dibangun

Berita Hangat - Senada dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama juga menyadari kalau rasio ruas jalan di Jakarta belum terpenuhi. Dari angka ideal rasio ruas jalan mencapai 12 persen dari luas daerah, baru dapat tercapai enam persen. 

Salah satu upaya pengoptimalan target tersebut, menurut Basuki, adalah melalui pembangunan enam ruas tol dalam kota. "Saya pengen enam ruas jalan tol dalam kota itu segera dibangun," kata Basuki, di Balaikota Jakarta, Senin (25/11/2013).

Mega proyek senilai Rp 42 triliun itu bisa dibangun, lanjut dia, asalkan dapat dilintasi oleh transportasi umum. Alasan inilah yang kemudian membuat Joko Widodo bersama Basuki berbalik arah dan mendukung pembangunan enam ruas tol dalam kota. Padahal, selama kampanye cagub cawagub DKI, Jokowi bersama Basuki merupakan pasangan yang paling menentang pembangunan mega proyek gagasan mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo itu. 

Saat berkampanye, Jokowi berulang kali menolak dan mengatakan kalau ia pro pada transportasi massal bukanlah pembangunan jalan tol. "Dulu kita tolak pembangunan enam ruas tol karena enggak ada busnya kan. Kalau ada enam ruas tol akan menambah rasio jalan," kata Basuki.

Proyek pembangunan enam ruas tol dalam kota ini dibagi menjadi empat tahap dan direncanakan selesai pada 2022. Tahap pertama, ruas Semanan-Sunter sepanjang 20,23 kilometer dengan nilai investasi Rp 9,76 triliun dan koridor Sunter-Pulo Gebang sepanjang 9,44 kilometer senilai Rp 7,37 triliun.

Tahap kedua, Duri Pulo-Kampung Melayu sepanjang 12,65 kilometer dengan nilai investasi Rp 5,96 triliun dan Kemayoran-Kampung Melayu sepanjang 9,60 kilometer senilai Rp 6,95 triliun. Tahap ketiga, koridor Ulujami-Tanah Abang dengan panjang 8,70 kilometer dan nilai investasi Rp 4,25 triliun. Serta terakhir yaitu, Pasar Minggu-Casablanca sepanjang 9,15 kilometer dengan investasi Rp 5,71 triliun.

Total panjang ruas enam tol dalam kota adalah sepanjang 69,77 kilometer. Jika sudah selesai, keenam ruas tol itu akan menjadi satu dengan tol lingkar luar milik PT Jakarta Tollroad Development, tapi tarifnya akan terpisah dengan tol lingkar luar. Pembangunan mega proyek senilai Rp 42 triliun itu pun telah masuk ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2013-2017. 

Beberapa waktu lalu, Basuki menjelaskan DKI akan memprioritaskan pembangunan dua ruas tol dalam kota, yakni Sunter-Semanan dan Sunter-Pulo Gebang. Dua tol itu dibutuhkan untuk akses keluar masuk truk dan kontainer barang ke pelabuhan. Sementara empat ruas tol itu lainnya rencananya akan diubah menjadi jalan non-tol dan tidak berbayar.

Kerjasama Polri dengan Australia sudah dihentikan

Berita Hangat - Kapolri Jenderal Pol Sutarman mengaku telah menghentikan kerja sama Polri dengan Australia. Bentuk kerja sama tersebut termasuk masalah penanganan people smuggling (penyelundupan manusia) yang selama ini dikerjakan bersama Australian Federal Police (AFP).

Menurut Sutarman, sikap tegas ini diambil terkait aksi penyadapan intelijen Australia terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan beberapa pejabat di Indonesia yang sempat ramai dibicarakan belakangan ini.

"Sudah saya hentikan kerjasama dalam masalah penanganan people smuggling, imigran, itu yang selama ini kerjasama dengan AFP dihentikan," kata Sutarman di Ruang Rapat Utama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (25/11).

Kendati kerjasama people smuggling telah dihentikan, menurut Sutarman bentuk kerjasama Indonesia dan Australia dalam bidang pendidikan tetap berjalan. "Tapi kerjasama pendidikan tetap dilaksanakan," ujarnya.

Sutarman menambahkan, dirinya tak mempermasalahkan jika masih banyak orang yang melakukan penyeberangan secara ilegal ke Pulau Christmas, Australia. Akan tetapi dirinya menegaskan tetap akan melakukan penindakan hukum yang tegas jika kedapatan ada orang yang menyeberang di wilayah teritorial Indonesia secara tak resmi.

"Orang punya tujuan ke sana, bukan masalah kita. Tapi kalau di yuridiksi kita dia terbukti melakukan pelanggaran maka harus dilakukan penegakan hukum, karena semua pelanggaran yang terjadi di Indonesia harus ditindak," imbuh jenderal polisi bintang empat ini.

Singapura dan Korea Selatan Juga ikut sadap Indonesia

Berita Hangat - Surat kabar the Sydney Morning Herald di Australia hari ini melaporkan Singapura dan Korea Selatan menjadi negara penghubung Badan Keamanan Amerika Serikat (NSA) untuk menyadap saluran telekomunikasi negara-negara di Asia termasuk Indonesia dan Malaysia.

Koran itu menyatakan mereka mendapat bocoran informasi itu dari pembocor rahasia sekaligus mantan karyawan kontrak NSA Edward Snowden, seperti dilansir situs themalayonline.com, Senin (25/11).

Amerika dan lima negara sekutu yakni Inggris, Australia, Kanada, dan Selandia Baru menggunakan kabel fiber optik yang terbentang di bawah laut di 20 lokasi di Samudera Pasifik.

Menurut laporan itu Amerika menjalin kerja sama dengan pemerintah dan sejumlah perusahaan telekomunikasi untuk menjalankan misi penyadapannya.

Dari paparan laporan dalam bentuk peta grafis NSA itu disebutkan kabel-kabel fiber optik bawah laut itu terhubung ke pusat penerima data di perairan barat Amerika, Hawaii, dan Guam, termasuk di Australia dan Jepang. Singapura menjadi negara pihak ketiga yang membantu Amerika dan lima negara sekutu itu.

Pada Agustus lalu dilaporkan intelijen Australia bekerja sama dengan intelijen Singapura menjalankan komunikasi via kabel bawah laut dari Jepang ke Jerman sebelah utara melalui Singapura, Djibouti, Terusan Suez, dan Selat Gibraltar. Kabel komunikasi itu juga terbentang dari Singapura hingga sebelah selatan Prancis.

Intelijen Inggris juga mengakses informasi melalui jaringan kabel bawah laut di pangkalan militer mereka di Djibouti dan Oman untuk mendapat informasi dari Timur Tengah dan negara-negara Asia Tenggara.

Sunday 24 November 2013

Menlu langsung terbang ke Bali setelah mendapat Surat dari PM Australia

Berita Hangat - Ada yang menarik dari surat balasan Perdana Menteri Australia Tony Abbot untuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono soal penyadapan. Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa harus terbang ke Bali pagi-pagi buta untuk menyampaikan surat itu langsung kepada Presiden SBY.

"Pak Marty Sabtu pagi sekali sudah tiba di Bali," kata Juru Bicara Istana untuk urusan internasional Teuku Faizasyah di Nusa Dua, Bali, Minggu (24/11).

Dia mengatakan, sejatinya surat PM Abbot sudah sampai di kantor Kementerian Luar Negeri pada Jumat (23/11) malam.

Namun mengingat arti penting surat itu, Presiden SBY langsung menugaskan Menlu Marty untuk membawa surat itu ke Bali.

Presiden SBY sendiri sudah berada di Bali sejak Jumat (23/11). "Sabtu jam 12 siang waktu Bali, Presiden telah menerima surat jawaban Perdana Menteri Abbot atas surat yang disampaikan Presiden sebelumnya," ujar Faiza.

Soal isi surat, Faiza mengatakan tidak bisa menyampaikan secara terbuka. "Ada keperluan Presiden dan pihak terkait lainnya untuk melihat secara seksama kandungan surat tersebut," kata dia.

Friday 22 November 2013

Keamanan Wisatawan Australia dijamin KAPOLRI

Berita Hangat - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Polisi Sutarman menjamin keamanan wisatawan Australia yang berkunjung ke Bali dan Indonesia pasca isu penyadapan yang membuat hubungan kedua negara merenggang.
“Turis harus dijamin. Kedutaan dan konsulat menjadi tanggung jawab untuk melakukan pengamanan,” kata Jenderal Sutarman usai memberikan pengarahan kepada anggota kepolisian di Mapolda Bali, Jumat.
Menurut dia, keamanan wisatawan tak hanya dari Australia tetapi semua negara menjadi tanggung jawab kepolisian untuk memberikan jaminan keamanan.
Pihaknya juga akan meminta bantuan kepada TNI jika membutuhkan dukungan pengamanan untuk aset Australia dan sejumlah negara yang ada di Indonesia.
“Kalau kami tidak mampu, kekuatan tidak cukup, kami minta TNI untuk mendukung kekuatan untuk menjamin keamanan aset yang ada di Indonesia seperti konsul atau kedutaan,” ucap Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri itu.
Sementara itu pascaisu penyadapan yang diduga dilakukan Australia, pemerintah negeri Kanguru itu mengeluarkan “travel advice” atau imbauan tidak berkunjung kepada warga negaranya yang ingin ke Indonesia.
Imbauan bepergian dari itu dikeluarkan pada Kamis (21/11) pada laman smartraveller.gov.au dengan anjuran hati-hati tingkat tinggi atau “exercise a high degree of caution”.
Sedangkan di Kantor Konsulat Jenderal Australia di Jalan Tantular, Renon, Denpasar, ada penambahan beberapa personel mulai dilakukan pada Kamis (21/11) untuk melakukan penjagaan mengantisipasi adanya gangguan keamanan pascaisu penyadapan itu.
Belum diketahui sampai kapan penambahan personel untuk pengamanan kantor perwakilan negeri Kanguru itu dilakukan namun diperkirakan hingga suasana hubungan kedua negara kembali kondusif.

Thursday 21 November 2013

Wartawan Trans TV kena semprot AHOK, Kalau mikir pake OTAK

Berita Hangat - Ahok kembali menunjukkan sisi tempramentalnya di hadapan wartawan. Jika pada Oktober lalu wartawan TvOne, Andromeda Mercury, yang jadi sasaran, kini wartawan Trans TV yang kena semprot.
Hal ini pertama kali diketahui dalam sebuah video yang diunggah di jejaring sosial berbasis video, YouTube, pada 19 November 2013 kemarin. Video yang diunggah oleh akun bernama AhayChannel ini menunjukkan sebuah cuplikan wawancara di mana wakil gubernur Jakarta tersebut sedang diwawancarai.
Dalam wawancara tersebut, Ahok dimintai pendapatnya terkait banyaknya siswa nakal di Jakarta. Belakangan, Ahok memang berkomentar tegas mengenai para pelajar yang bertindak semaunya, tanpa memperhatikan peraturan.
Pada menit ke 2:50 video ini, Ahok tiba-tiba menyudahi wawancara ini dan berniat pergi. Sang wartawan pun mencegahnya dan menanyakan mengenai cara bicara Ahok yang terkesan kasar terkait isu kenakalan pelajar ini.
Mungkin karena dicecar pertanyaan yang sama berkali-kali, Ahok pun terlihat kesal dan menjawab pertanyaan sang wartawan dengan berapi-api. "Kamu pikir pakai otak," tutup Ahok sambil pergi meninggalkan ruangan.
Hal seperti ini sendiri bukanlah yang pertama kali dilakukan wakil dari Jokowi tersebut. Sebelumnya, pada 22 Oktober lalu, Ahok juga marahi dan tinggalkan wartawan TvOne begitu saja di tengah wawancara.


Source : merdeka.com

Ahok : bubarkan aja komisi yang tak mampu bekerja, hanya boros anggaran negara

Berita Hangat - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dikenal 'galak' dan ceplas ceplos dalam mengeluarkan pernyataan. Beberapa waktu lalu, Ahok sempat menyebut pelajar SMA yang susah diatur adalah calon bajingan.

Pernyataan itu diungkapkannya terkait adanya siswa sebuah SMA yang membajak bus. Sebelumnya, Ahok juga pernah mengancam akan memenjarakan PKL Tanah Abang yang tak mau direlokasi ke Blok G dan tetap berjualan di pinggir jalan.

Kemarin, Ahok kembali ceplas-ceplos. Ahok mewacanakan agar komisi-komisi yang ada di Indonesia dibubarkan. Sebab, Ahok menilai komisi-komisi tersebut tak berguna dan hanya buang-buang anggaran negara saja. Ahok mengaku pernah mengusulkan hal tersebut saat masih menjabat sebagai anggota DPR RI.

"Di Indonesia pascareformasi harusnya banyak komisi-komisi dibubarin. Cuma buang uang negara," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (20/11).

Ahok menilai banyak komisi yang tidak berkompeten di bidangnya, sehingga layak dievaluasi dan dibubarkan. Ahok lantas mencontohkan beberapa komisi yang menurutnya patut dievaluasi, seperti Komisi Penanggulangan AIDS, Komisi Hukum Nasional. Menurut dia, kedua komisi tersebut tidak diperlukan lagi.

"Komisi penanggulangan AIDS, yang kerja juga di puskesmas-puskesmas. Kemudian Komisi Hukum Nasional. Untuk apa komisi itu lagi?" kata mantan anggota Komisi II DPR ini.

Tak hanya itu, politisi Partai Gerindra ini juga mencontohkan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang perlu dievaluasi. Menurut Ahok, saat ini KPAI tidak mengerti undang-undang.

"Contoh ada pasal di Undang-Undang Pendidikan. Si siswa juga wajib mentaati peraturan. Siswa juga harus dapat hak didik. Itu benar, tapi kalau hak tidak dipakai untuk sekolah dan tertib, maka ada hukuman. Bayangkan komisi tidak mengerti UU. Cuma tidak bisa bubar kan ada di dalam UU, mesti lapor DPR," pungkas dia.

Tanggapan pun datang dari anggota Komisi II DPR, Abdul Malik Haramain. Menurutnya, usul pembubaran komisi-komisi yang disampaikan Ahok terlambat adanya. Sebab, Komisi II DPR telah mengusulkan kepada pemerintah beberapa waktu lalu untuk membubarkan sejumlah komisi negara yang dinilai kurang bermanfaat.

"Jadi Ahok telat. Komisi II sudah usulkan ke pemerintah dan sudah ditindaklanjuti. Ada beberapa komisi yang di-merger, seperti misalnya KPAI kalo enggak salah digabung ke Komnas Perempuan," katanya kepada merdeka.com, Rabu (20/11).

Dia mengatakan, tidak semua komisi negara tidak berguna. Dia mencontohkan KPU, Kompolnas, Komnas HAM memiliki peran penting. "Repotnya itu komisi-komisi itu kan ada yang berdasarkan undang-undang jadi gak bisa begitu saja dibubarkan," katanya.

Politikus PKB itu menilai Ahok tidak pas berbicara soal wacana pembubaran komisi-komisi negara. Sebab, saat ini kapasitas Ahok adalah wakil gubernur DKI. Sementara, wacana pembubaran komisi-komisi negara adalah isu nasional.

"Gak pas lah. Mending Pak Wagub urusin Jakarta, banjir, macet. Gak usah komen soal nasional, gak usah," katanya.

"Gak efektif juga (Ahok bicara isu nasional), gak ada gunanya. Dulu waktu dia masih di Komisi II DPR boleh bicara soal itu. Kalau sekarang mending Pak Ahok dan Jokowi buat terobosan untuk DKI. Lebih baik urus Jakarta saja yang benar. Itu akan lebih berguna," tandasnya.

Sementara itu, pengamat politik dari Charta Politika Arya Fernandez menilai tidak pas jika Ahokberbicara isu nasional dalam kapasitasnya sebagai Wagub DKI. Namun demikian, jika Ahokberbicara soal itu karena dimintai pendapat oleh wartawan maka hal itu sah saja.

"Gak mudah bubarin komisi-komisi negara karena itu terkait undang-undang," katanya kepada

Tak hanya di Francis, Kediri pun memiliki Goa Bunda Maria

Berita Hangat -  Ketika mendengar kata Lourdes ingatan orang akan tertuju pada Gua Bunda Maria yang indah di selatan Prancis. Tapi ternyata di Kediri juga terdapat sebuah Lourdes kecil dari Jawa Timur. Penasaran?

Di Lourdes ada sebuah gua yang sunyi, sepi dan terpencil. Tampaklah Maria perawan murni.

Ave... Ave ... Ave Maria
Ave... Ave ... Ave Maria

Selain sebagai salah satu tempat ziarah terbesar umat Kristiani di Eropa. Lourdes yang terkenal dengan kecantikan basilika di atas bukit, serta grotto (gua) tempat Bunda Maria menampakan diri kepada St Bernadette pada tahun 1858 ini, menjadi destinasi para pelancong. Terbukti dengan banyaknya paket wisatayang menjadikan Lourdes sebagai tempat untuk dikunjungi.

Bagi yang belum pernah ke Perancis untuk melihat basilika serta grotto di Lourdes tak perlu khawatir. Jawa Timur memiliki La Petite Lourdes atau Lourdes Kecil yang berada di Desa Puhsarang sekitar 18 km dari pusat Kota Kediri.

Seperti halnya dengan yang ada di Perancis, Lourdes versi Jawa Timur pun tidak hanya sebagai tempat ibadah bagi umat Kristiani di Indonesia, tetapi juga tujuan wisata unggulan Kabupaten Kediri.

Daya tarik dari Lourdes di Desa Puhsarang inilah yang membuat saya menempuh perjalanan selama 14 jam dari Bandung menuju Kota Kediri. Berbeda dari gereja tua umumnya yang ada di Indonesia, gereja Puhsarang memiliki ciri arsitektur layaknya bangunan peninggalan masa Hindu-Budha.

Unsur-unsur dan sentuhan budaya lokal sangat terasa pada setiap bagian gereja yang sudah berusia tiga seperempat abad. Melangkahkan kaki ke bagian halaman gereja yang cukup luas saya disambut oleh arca Bunda Maria dan Yesus dengan tangan terbuka yang seolah-oleh mengucapkan selamat datang.

Sebelum memasuki bagian pendopo saya melewati gapura yang terbuat dari batu alam. Sebuah menara lonceng Santo Henricus berdiri dengan kokoh. Masyarakat sekitar memberi julukan Henricus, sebagai pernghormatan kepada Santo pelindung sang arsitek. Pada bagian atas menara lonceng bertengger seekor ayam jantan sebagai penunjuk arah mata angin.

Ketika saya memperhatikan bagian atap gereja Puhsarang, bentuknya mirip sekali dengan sebuah perahu di atas gunung. Setelah mendapat penjelasan dari seorang umat gereja, bentuk atap tersebut menyimbolkan bahtera Nabi Nuh yang terdampar di Gunung Ararat berdasarkan kisah Alkitab pada Perjanjian Lama.

Berbeda dengan gapura dan tembok yang mengelilingi, bangunan induk gereja Puhsarang terbuat dari bahan dasar bata merah. Mengintip ke dalam ruang utama gereja tidak ada bangku ataupun organ.

Misa dilaksanakan dengan iringan gamelan Jawa serta umat yang hadir duduk secara lesehan. Berada di gereja Puhsarang saya merasa seperti berada di dalam Kerajaan Jawa kuno.

Pada bagian altar terdapat pahatan yang menggambarkan seekor rusa sedang meminum air. Pada samping kanan dan kiri tabernakel tedapat relief empat penginjil yaitu Matius, Markus, Lukas dan Yohanes sedangkan tepat di atas tabernakel relief tersebut menggambar kain dengan wajah Yesus.

Menurut sejarah, ajaran Katolik sudah masuk ke Kota Kediri pada tahun 1925 di bawah pelayanan Prefektur Apostolik Surabaya dan diterima pula oleh sebagian penduduk lereng Gunung Wilis. Melihat perlunya tempat ibadah bagi umat di pedesaan tersebut maka atas inisiatif Pastor Jan Wolters CM, dibangun sebuah gereja hasil karya arsitek Henricus Maclaine Pont yang selesai pada tahun 1934.

Lalu bagaimana asal mula muncul julukan Lourdes pada kawasan tersebut? Jawabannya karena terdapat grotto yang berada tidak jauh dari gereja. Grotto tersebut bernama Gua Maria Lourdes–Puhsarang lengkap dengan stasi jalan salib setinggi manusia dewasa seperti di Perancis.

Untuk mencapai Gua Maria tersebut saya harus berjalan kaki menyusuri jalan batu yang cukup licin. Suasana teduh langsung terasa ketika berada di lingkungan Gua Maria. Rimbun pepohonan serta lantunan doa rosario dari beberapa peziarah seketika menenangkan batin. Kesejukan oase rohani di tengah cuaca Kediri yang sangat panas.

Keberadaan Gua Maria Puhsarang dimulai dari kebiasaan berdoa novena bersama akhirnya membuahkan kerinduan untuk memiliki tempat ziarah sendiri. Pada tahun 1998 diadakan upacara peletakan batu pertama dalam rangka pembangunan Gua Maria oleh Uskup Surabaya kala itu Monseignor Johanes Sudiarna Hadiwikarta.

Gua Maria Puhsarang dirancang sebagai replika Gua Maria yang berada di Lourdes, Perancis. 2 Mei 1999 ketika pembangunan sudah mencapai 40 % Bapak Uskup memberkati patung Bunda Maria setinggi 3,50 meter dengan harapan pada saat memasuki tahun Yubileum Agung seluruh Gua Maria sudah selesai.

Harapan pun terwujud 26 Desember 1999, Uskup Surabaya memberkati Gua Maria Lourdes Puhsarang sekaligus membuka perayaan tahun Yubileum Agung 2000 dengan pesta liturgi yang meriah dan dihadiri oleh pejabat pemerintahan setempat.

Replika patung Bunda Maria di Puhsarang lebih tinggi dari aslinya di Lourdes yang hanya 1,75 meter. Hal ini dikarenakan ukuran gua yang mencapai 18 meter.

Sebelum meninggalkan Gua Maria saya menyempatkan sejenak untuk membasuh wajah dan minum air dari 12 pancuran. Jumlah pancuran tersebut melambangkan ke-12 murid Yesus.

Sebagai penutup sebelum meninggalkan Gua Maria saya mengunjungi Bukit Salib Golgota tempat devosi jalan salib. Umat Katolik sangat menyukai renungan atas sengsara Yesus melalui devosi jalan salib tersebut.

Bukit Salib Golgota selesai dibangun pada tahun 2000 sebagai pelengkap sarana berdoa bagi para peziarah. Patung–patung pada setiap stasi dibuat dengan ukuran hampir menyerupai orang dewasa.

Ketika meninggalkan komplek gereja dan Gua Maria, saya menemukan bangunan terbuka dengan bentuk atap seperti bangunan induk Gereja Puhsarang. Menurut salah satu orang yang saya temui bangunan tersebut adalah Ruang Pertemuan Emaus. Hal yang unik dari bangunan ini adalah terdapat relief yang menggambarkan Yerussalem dan Bukit Golgota tempat Yesus disalib.

Di dekat Emaus, saya melihat Gua Maria berukuran kecil. Terdapat tulisan dalam bahasa Jawa ejaan lama berbunyi "Iboe Maria ingkang pinoerba tanpa dosa asal, moegi mangestonana kawoela ingkang ngoengsi ing Panjenenengan Dalem”. (Bunda Maria yang terkandung tanpa dosa asal, semoga berkenan merestui aku yang datang berlindung kepada Engkau).

Sayup-sayup dari kejauhan terdengar gema suara adzan, ternyata tidak jauh dari gereja berdiri sebuah masjid yang cukup besar. Keindahan lain yang ditawarkan oleh Desa Puhsarang yaitu harmonisasi kehidupan setiap penduduknya tanpa melihat perbedaan keyakinan bukti Indonesia yang 'In Pluribus Unum'.

Wednesday 20 November 2013

Polri diminta kajiulang kerjasama keamanan dengan Australia

Berita Hangat  - Anggota Komisi III DPR Gede Pasek Suardika meminta agar kerja sama Polri dengan keamanan Australia harus ditinjau ulang. Hal ini dilakukan sebagai protes terkait penyadapan yang dilakukan Australia terhadap Indonesia.

Pasek mengatakan, penyadapan sudah menyangkut kedaulatan negara yang diganggu dan dilanggar oleh Australia serta Amerika. Apalagi, kata dia, Australia justru menganggap soal penyadapan adalah hal yang biasa.

"Yang begini saja dianggap biasa berarti sering dilakukan kan. Berarti ini tidak satu sisi saja, di sisi lain dia lakukan. Mungkin di sini (DPR) juga dia tahu, hasil rapat, kebijakan dia tahu arahnya juga. Kita juga membaca apakah ada kaitan dampak penyadapan Australia dan Amerika yang membuat pangkalan di Darwin. Ini kan harus dibaca, berati kita harus mempersiapkan diri, berati mereka menyadap dengan niat tidak baik," ujar Pasek di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (20/11).

Menurut dia, tak jadi soal jika memang Indonesia mengevaluasi kerjasama dengan Australia dalam bidang keamanan khususnya pemberantasan terorisme yakni Densus 88. Meskipun, selama ini Densus 88 dibiayai oleh pihak asing dalam menjalankan tugas dan fungsinya berantas teroris.

"Densus ini kan ada bantuan dari Australia karena ada dalam konteks internasional. Kalau urusan terorisme internasional negara lain pun perlu Indoensia. Kalau tidak dibantu Indonesia tidak bisa juga. Kalau urusan terorisme yang canggih itu bukan Amerika-Australia, tapi Indonesia," tegas dia.

Politikus asal Partai Demokrat ini pun merasa yakin jika sumber daya manusia Indonesia lebih hebat ketimbang Amerika dan Australia. Dia mencontohkan, pada saat Indonesia berhasil mengungkap teroris paling dicari yakni Noordin M Top, sementara Amerika butuh waktu lama untuk mencari Osama Bin Laden.

"Negara lain alatnya canggih tapi orangnya tidak mampu gimana? Osama Bin Laden lama banget, Indonesia ngejar Azhari dan Noordin M Top lumayan," pungkasnya.