Tuesday 17 December 2013

Garuda Indonesia borong 27 Pesawat

Info Berita Terhangat  - Meskipun kondisi ekonomi nasional dan global masih akan bergejolak tahun depan, Garuda Indonesia yakin pertumbuhan pendapatan tahun depan tidak akan sebesar tahun ini.
"Tahun depan pertumbuhan mungkin tidak sebesar tahun ini, karena ekonomi juga menurun," ungkap Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk Emirsyah Satar di Komisi IX DPR RI, Jakarta, Selasa (17/12).
Sayangnya, Emir masih belum menyebut kisaran target pertumbuhan laba tahun depan. Perseroan mematok pertumbuhan tahun ini sebesar 40 persen dibanding tahun 2012 lalu dengan penambahan jumlah penumpang mencapai 40.000 orang.
Dalam sembilan bulan pertama tahun ini, perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 26,8 triliun atau naik dibandingkan posisi tahun lalu yang mencapai Rp 23,8 triliun. Sumbangan pendapatan terbesar masih dari bisnis penerbangan berjadwal.
Meski pertumbuhan pendapatan diprediksi melambat, Emir menambahkan, tahun depan perseroan akan tetap memperkuat armada.
"Tambah 27 pesawat, sudah dapat pendanaan dan semuanya sudah komitmen. Tinggal di datangkan. Airbus, Boeing, CRJ, dan lain lain," tutup Emir.

No comments:

Post a Comment