Tuesday, 26 November 2013

Ahok bingung tangani kemacetan yang semakin parah atau banjir yang mengintai terlebih dahulu

Info Berita Terhangat - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengakui Pemprov DKI Jakarta memang belum maksimal dalam menangani sampah-sampah di gorong-gorong dan saluran air lainnya. Menurut Ahok , penanganan sampah yang menumpuk tersebut mengakibatkan banjir serta kemacetan yang parah.

Ahok mengakui dua masalah utama DKI Jakarta memang tidak bisa diselesaikan secara bersama-sama.

"Tidak bisa sempurna sekarang, tapi minimal apabila disuruh pilih kita maunya semua bagus, tapi kalau nggak bisa ya pilih salah satu deh," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (25/11).

"Sebagian sudah dibersihkan, tapi kerjanya kurang bagus. Tumpukan sampahnya dibiarin seminggu, truk enggak datang mengangkut," tambah dia.

Selain itu, lanjut Ahok , Pemprov DKI Jakarta khususnya Dinas Kebersihan DKI masih terkendala alat berat dan alat angkut seperti truk sampah. Untuk itu, Pemprov DKI memasukkan truk sampah dan alat berat ke dalam e-catalog pada Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP).

Pemprov DKI akan meminta spesifikasi teknis kepada LKPP. LKPP akan menetapkan merek dan harganya. Pemprov DKI kemudian dapat langsung membelinya melalui e-catalog.

"Kita memang kekurangan truk. Pembelian alat, semuanya telat," ujar Ahok .

No comments:

Post a Comment