Info Berita Terhangat, Serangan Ddos terbesar dalam sejarah, meluncur dieropa kemarin - Sebuah serangan DDoS (Distributed Denial of
Service) terbesar yang pernah ada baru saja terjadi di Eropa kemarin.
Hal ini dilaporkan oleh penyedia Contend Delivery Network (CDN)
CloudFlare.
Seperti yang dilansir oleh Tech Week europe (11/2), serangan ini
terbilang sangat besar karena paket trafik yang dikirimkan ukurannya
mencapai 400GBps. Ini merupakan serangan terbesar yang pernah ada
dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 300GBps dalam sekali serangan.
Serangan ini sendiri ditujukan pada sistem Spamhaus. Spamhaus sendiri
selama ini adalah 'polisi' dunia maya yang bertindak untuk
menghancurkan segala bentuk konten berbahaya dan mengganggu dari
internet.
Beruntung, meski serangannya terbilang sangat besar, tidak ada
kerusakan parah terjadi. "Memang ada efeknya bagi Eropa, namun tidak
sampai mengganggu jaringan," sebut Matthew Prince, CEO CloudFlare.
Hingga saat ini, belum diketahui siapa sosok yang berperan di balik
serangan ini. Namun, diduga pelakunya adalah scammer dan spammer yang
tidak senang dengan eksistensi Spamhaus yang coba memberikan internet
sehat bagi dunia.
Serangan DDoS sendiri adalah serangan yang paling sering dilakukan
oleh hacker awam. Caranya dengan mengirimkan paket trafik dalam jumlah
besar sehingga situs atau server down dan rusak. Namun serangan ini
harus dilakukan secara berjamaah karena tidak efektif jika dilakukan
secara sedikit-sedikit.
No comments:
Post a Comment