"Jadi zero waste manajemen itu harus dilakukan," tegas Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (14/11).
Rencana jangka pendek yang sedang dikaji pemerintah, lanjut Ahok, dengan melakukan reklamasi pantai. Diyakini, reklamasi juga dapat menyelamatkan ekosistem laut.
"Cuman reklamasi yang dapat dilakukan. Supaya tidak ada pembuangan limbah ke laut lagi. Setelah direklamasi, pengusaha harus benar-benar mengolah limbahnya," terang Ahok.
Sebelumnya, Ahok menyayangkan sungai-sungai Jakarta tercemar limbah.
"Di Jakarta ini harusnya bisa 13 sungai, kita punya waduk. Tapi yang terjadi di Laut Utara Jakarta, saya takut makan kerang hijau, karena takut banyak mengandung merkurinya. Di satu pihak menteri mendorong untuk makan ikan, tapi di sisi lain ikannya mengandung merkuri," katanya.
Ahok menambahkan, seharusnya ada pengolahan limbah di Jakarta, sehingga air sungai bisa bersih. Solusi yang diberikan Ahok adalah dengan menggunakan mesin yang akan diujicobakan di Sungai Istiqlal.
"Ini lagi mau dikerjain, ada dari Korea Selatan. Sungai di Istiqlal kita olah, terus mereka pasang pengolahan air limbah. Maka air limbah dari rumah itu tidak langsung masuk ke kali," katanya.
No comments:
Post a Comment