Berita Hangat - Setelah bocornya program pengintai yang
diduga digagas pemerintah Amerika Serikat, kini terkuak fakta lain yang
tak kalah heboh. Kabarnya National Security Agency (NSA) Negeri Paman
Sam ikut campur dalam pengembangan Android.
Google sepakat untuk memberikan sejumlah data kepada pemerintah AS
jika diperlukan. Namun kerjasama keduanya ternyata sudah lebih jauh,
Google bersedia menyelipkan baris kode khusus dalam Android berdasarkan
spesifikasi yang diinginkan NSA.
Hal ini pun diakui oleh juru bicara Google, Gina Scigliano. Hanya
saja ia tidak menyebutkan secara pasti kode seperti apa yang dititip NSA
di dalam sistem operasi Android.
Menurut situs businessweek , Jumat (5/7/2013), NSA ternyata
sudah ikut mengembangkan Andorid sejak 2011 silam hingga kini. Mereka
mengklaim kode tersebut dibuat untuk meningkatkan sistem keamanan
Android.
Kode tersebut berfungsi untuk mencegah hacker atau oknum marketing
untuk mendapatkan akses tanpa izin. Dan fitur ini ada di hampir semua
perangkat Android, smartphone, tablet PC, TV dan perangkat lainnya.
“Tujuan kami adalah meningkatkan keamanan untuk perangkat mobile,”
klaim Stephen Smalley, tim dari NSA yang ikut mengembangkan Android.
Selain Android, hal yang sama juga dilakukan NSA pada beberapa varian
Linux. Kedua sistem operasi itu dipilih karena memang sifatnya yang
terbuka, tidak seperti Windows atau Mac OS.
Pun begitu, tak sedikit pengguna yang khawatir ini merupakan sisi
lain pemanfaatkan Android untuk keperluan pribadi pemerintah AS. Bahkan
ada yang menganggap ini merupakan bagian dari program PRISM, program
yang dibuat untuk mengintai para pengguna internet.
Source
No comments:
Post a Comment